KEBUMEN - Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Pemerintah Kabuaten Kebumen menggelar Upacara Hardiknas pada Jumat (02/05/2025) di halaman Pendopo Kabumian. Bertindak sebagai pemimpin upacara Bupati Kebumen Lilis Nuryani.
Upacara ini diikuti Wakil Bupati Zaeni Miftah, jajaran Forkopimda, Pimpinan OPD, Direktur pendidikan kursus dan pelatihan, Ditjen Vokasi PKPLK, Kemendikdasmen Nahdiana, tokoh agama, tokoh masyarakat, guru dan perwakilan pelajar dari tingkat SD, SMP, SMA dan Mahasiswa.
Sebelum upacara dimulai, Hardiknas turut dimeriahkan dengan beragam tarian nusantara oleh 376 siswa SD dari 7 kecamatan.
Tujuh kecamatan itu diambil dari tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yaitu Bangun Pagi, Beribadah, Berolahraga, Makan Sehat dan Bergizi, Gemar Belajar, Bermasyarakat, dan Tidur Cepat. Adapun beberapa tarian yang ditampilkan ada tarian Gunungan, Manuk Dadali, Pakarena, Tor Tor, Cik Cik Periuk, Sajojo, dan ditutup dengan lagu Semangat Kita Bisa.
Membacakan sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Bupati menyampaikan pendidikan adalah amanat konstitusi dan hak semua warga negara. Harus diberikan tanpa diskriminasi, dan harus bermutu. Bahkan, Presiden Prabowo menempatkan pendidikan sebagai prioritas nasional.
"Beliau ingin membangun SDM kuat dan memutus rantai kemiskinan lewat pendidikan. Untuk itu, sarana pendidikan diperbaiki, pembelajaran digital dikembangkan, kualitas guru juga harus ditingkatkan," ucap Bupati.
Guna meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya di Kebumen, Bupati juga telah menyiapkan program kerja 100 hari pendidikan, di antaranya Baca Tulis Al-Quran, Plesir Bareng Biyunge, dan Literasi Sekolah yang pada kesempatan kali ini langsung ditandatangani Surut Edaran Bupati Tentang Literasi Sekolah.
"Kita ingin pendidikan di Kebumen bisa menghasilkan lulusan yang memiliki prestasi akademik dan non-akademik, serta mampu menjadi pelopor perubahan untuk menghadapi tantangan masa depan," ujar Bupati.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan Dan Olahraga Yanie Giat Setyawan menambahkan, mengenai beberapa program 100 hari kerja di bidang pendidikan, untuk _Literasi Sekolah menyangkut literasi baca tulis, literasi digital, dan literasi sains._
"Jadi program ini bagaimana guru meningkatkan metodenya dalam mendidik siswa agar bisa rajin belajar dengan beragam cara," ujar Yanie.
Selain Literasi Sekolah, Bupati juga punya program Baca Tulis Al-Quran, yakni bagaimana sekolah-sekolah negeri yang masih menjadi kewenangan Pemkab bisa meningkatkan pendidikan agamanya melalui baca tulis Al-Quran.
"Kemudian yang terakhir Plesir Bareng Biyunge itu nanti konsepnya adalah Bupati mengajak anak-anak sekolah plesir ke tempat-tempat wisata di Kebumen . Insya Allah akan dilaunching Minggu besok," terangnya.
Pada moment peringatan Hardiknas ini, Bupati dan Wakil Bupati turut menyerahkan hadiah lomba kepada para siswa siswi berprestasi, dan juga beasiswa bagi para siswa, termasuk beasiswa _dan alat bantu_ untuk siswa berkebutuhan khusus.