KEBUMEN - Bupati Kebumen Lilis Nuryanu meresmikan Sekretariat Korp Alumuni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) dan HMI yang berlokasi di Perumahan Griya Berkah Asri (berdekatan dengan Perumahan Mega Biru II), Gemesekti, Kebumen, pada Minggu 27 April 2025.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan Prasasti peresmian yang dilaksanakan di Pendopo Kabumian Kebumen serta dilanjutkan pemotongan pita dan tumpeng oleh Bupati di lokasi Sekretariat. Kegiatan peresmian sekretariat Bersama KAHMI dan HMI Kebumen dirangkai dengan kegiatan acara silaturahmi dan halal bi halal bersama segenap keluarga KAHMI dan HMI di Pendopo Kabumian sebelum peninjauan kelokasi sekretariat.
Hadir pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Zaeni Miftah, Ketua Presidium Majelis Wilayah KAHMI Jawa Tengah Masrifan Jamil, Dewan Penasihat KAHMI Kebumen M. Yahya Fuad, Ketua KAHMI Kebumen Agus Sunaryo, Mantan Sekda Kebumen Ahmad Ujang Sugiono, Direktur PDAM Kebumen Zain Mustain, Anggota Komisi E DPRD Jawa Tengah, Faiz Alauddien Reza Mardhika, Ketua Panitia Khasnan Zaki.
Bupati menyambut baik adanya KAHMI dan HMI di Kebumen. Sebab, kiprah organisasi ini untuk kemajuan bangsa sudah teruji. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya alumni HMI yang menduduki jabatan strategis di tingkat nasional. Dari anggota DPR, hakim agung, dosen, rektor, menteri, Direktur BUMN/BUMD sampai Wakil Presiden pernah dijabat KAHMI.
"Bapak Jusuf Kalla itu juga setahu saya KAHMI. Jadi KAHMI itu dimana-mana ada. Dan dari awal berdiri tahun 1947, HMI sudah memberikan kontribusi untuk bangsa dan negara, ikut serta mengawal kemerdekaan," ujar Bupati.
Bagi Bupati, HMI bukan hal yang baru, ia menyebut putra bungsunya yang masih kuliah di UII Yogyakarta semester empat, juga sudah ikut latihan perkaderan HMI. Dengan begitu setelah lulus, ia akan menjadi bagian dari keluarga KAHMI.
"Jadi saya juga diceritaain, ternyata anak saya yang bungsu juga ikut LK 1 HMI di UII. Ya sudah nggak apa-apa bagus, biar tambah pengalaman organisasi, tambah koneksi, semoga bisa ikut jejak para alumni yang sukses," ujarnya.
Untuk itu, melalui sekretariat ini, bupati berharap bukan sekedar menjadi tempat rapat, atau kumpul-kumpul. Tapi akan menjadi rumah perjuangan, rumah gagasan, bahkan rumah untuk menumbuhkan kader-kader bangsa dari Kebumen tercinta.
"Mari kita jadikan KAHMI sebagai kekuatan moral dan intelektual yang membimbing, bukan hanya mengkritisi, tetapi juga mengedukasi. Kita tahu, KAHMI lahir dari kampus, lahir dari pemikiran kritis. Maka mari kita teruskan tradisi itu, yaitu kritis tapi konstruktif, keras tapi tetap santun," jelasnya.
Sementara itu, Ketua Presidium KAHMI Kebumen Agus Sunaryo mengatakan, kegiatan ini sangat spesial dan terhormat karena bisa dihadiri Bupati dan Wakil Bupati. Bahkan tamu yang tadinya diprediksi 200 orang, ternyata lebih. Mereka datang dari berbagai macam profesi. Ini menandakan atusiasme yang luar biasa.
"Alhamdulillah sekali, kita bersyukur kalau pada saat pelantikan yang hadir lurah. Sekarang peresmian sekretariat yang hadir lengkap bupati dan wakil bupati. Jadi bagi kami ini spesial sekali, menjadi suatu kehormatan untuk kami keluarga HMI," ujarnya.
Ia menyebut kantor KAHMI dan HMI berdiri di atas tanah wakaf yang diberikan oleh dirinya untuk pengkaderan. Saat ini masih satu lantai, lengkap dengan mushalanya. Ke depan, ia berharap sekretariat bisa terus di kembangkan pembangunannya.
"Di Jawa Tengah, Kebumen mengawali menjadi Majelis Daerah KAHMI yang sudah memiliki sekretariat. Alhamdulillah hari ini bisa berdiri dan diresmikan bupati berkat dukungan sumbangsih dari seluruh keluarga besar KAHMI dan HMI," ujarnya.
Agus menuturkan, ciri khas dari HMI dia independen, tidak berafiliasi dengan organisasi apapun. Hal ini menjadikan kader HMI dan KAHMI bisa diterima dimana saja. Banyak kader HMI dari kalangan Muhammadiyah, NU dan lain sebagainya.
"Bahkan alumni HMI sekarang menyebar ada di semua parpol. Dan mereka tetap terkoneksi satu dengan yang lain meski berbeda partai dan organisasi," ujarnya.
Ia bersyukur di Kebumen alumi HMI banyak yang menjabat posisi strategis. Ada yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Daerah tiga kali berturut-turut, yakni Kanda Suroso, Kanda Adi Pandoyo, dan Kanda Ahmad Ujang Sugiono. "Jadi istilahnya kalau main bola itu kita sudah pernah hattrick.
"Di DPRD Provinsi yang Dapil Kebumen ada Dwi Yasmanto, Ferry Wawan Cahyono, Amin Naksum dan lain sebagainya," ujar Agus yang juga menjabat Ketua PGRI Kebumen.
Agus berharap, KAHMI bisa membangun sinergi dengan semua pihak, termasuk dengan Pemerintah Kabupaten Kebumen. "Dengan diresmikannya kantor baru, kita berharap ke depan bisa saling sinergi untuk membangun Kebumen lebih baik," tandasnya.