KEBUMEN - Bupati Kebumen Lilis Nuryani meninjau Jembatan Weton Kulon, Kecamatan Puring yang putus karena diterjang banjir pada 2022. Ia pun menyebut jembatan tersebut bakal segara dibangun pada tahun ini.

"Jembatan ini kan merupakan akses yang paling utama untuk mobilitas masyarakat, sehingga ketika kondisinya putus kaya gini aksesnya menjadi terganggu, sehingga menjadi sesuatu yang urjen untuk dibangun," ujar Bupati Lilis saat meninjau jembatan bersam Wabup Zaeni Miftah, didampingi Sekda Edi Rianto dan sejumlah pimpinan OPD, Senin 10 Maret 2025.

Bupati mengatakan, karena jembatan ini rusak akibat bencana banjir, maka penanganannya menggunakan dana hibah dari BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana). Pemerintah Daerah kata Bupati, sudah mengajukan bantuan hibah ke BNPB, dan tahun ini bakal direalisasikan.

"Bantuan hibah pembangunan jembatan ini sudah diajukan pemerintah daerah, Insya Allah turun sebanyak Rp15,2 Miliar untuk pembangunan secara total," ucap Bupati.

Artinya lanjut Bupati, jembatan itu akan dibangun baru dengan panjang 70 meter, dan lebar 7 meter. Ia berharap pelaksanaan pembangunannya bisa sesuai dengan target perencanaan, sehingga masyarakat bisa kembali menggunakan jembatan yang menghubungkan kecamatan Puring dan Buayan.

"Masyarakat juga tentunya sudah tidak sabar untuk bisa kembali menggunakan jembatan ini untuk mobilitas. Karena ini termasuk jalur utama masyarakat yang menghubungkan dua kecamatan Puring dan Buayan," ucapnya.

Untuk jembatan-jembatan lain yang membutuhkan penanganan, Bupati menyampaikan tentu pemerintah juga akan memberikan perhatian, namun dilakukan secara bertahap. Masyarakat pun diminta untuk bersabar. "Satu-satunya, nanti semua Insya Allah doakan bisa diperbaiki," tandasnya.